Sejenak ku hela nafas panjang di sela aktifitasku, ku
rasakan udara karunia Illahi masuk dalam ragaku, seolah ingin agar ku terus
bertahan di dunia ini.
Kadang ingin ku lari menjauh dari segala formalitas yg ada,
menghabisi sisa hidupku yg mungkin tak lama lagi, atau mungkin masih 1000 tahun
lagi, hanya Allah, penciptaku yang maha mengetahui.
Kadang ku heran melihat dunia ini, aku heran melihat para
budak dunia yang mati-matian mengejar harta yang mereka pun tau, jika mereka
wafat harta mereka tidak akan ikut masuk ke liang lahatnya, maaf jika aku hanya
bisa berdoa untuk keselamatan kalian, maaf jika ku tak bisa membantu menyadari
kalian dg lisan atau tanganku, maaf karena aku hanyalah makhluk lemah, semoga
Allah selalu melimpahkan ampunan, taufik dan hidayahNya untuk kalian, keluarga
dan keturunan kalian.
Kadang ku merasa lelah dan ingin hidupku berakhir saat itu
juga, tapi saat itu juga aku teringat akan sebuah cita-cita, sebuah harapanku,
dan mungkin harapan semua orang .
Allah, Dia yg menentukan kapan nyawa dan jasadku akan
berpisah, namun ku tau Allah akan mengizinkan aku berharap dan meminta, aku
ingin jika aku wafat, saat itu aku telah memiliki generasi penerusku,
anak-anakku, mereka yg akan selalu menegakkan kalimat LAILAHA ILLALLAH MUHAMMAD
RASULULLAH SAW di bumi ini, mereka yg tidak sedikitpun tersentuh oleh budaya
kafir, mereka yg tak pernah mencintai dunia, mereka yg jauh lebih baik dariku,
yg dari mereka kelak ku harap do’a nya.
Namun masih ada harapan terbesarku, yg juga merupakan
harapan semua makhluk, aku ingin menjadi penghuni surga, berkumpul bersama
Rasulullah SAW, jg dgn para sholihin, dg kedua orang tuaku, dengan kakakku, dg
seluruh keluarga, saudara, kerabat, sahabat dan semua muslim.
Iringi harapan dg doa dan ikhtiyar, semoga dapat aku raih
impian ku dunia dan akhirat disertai dg ridho Allah SWT. Aamiin Allahumma
Aamiin .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar